Home » » LAMPU PADAM, NONTON BARENG JADI ALTERNATIF

LAMPU PADAM, NONTON BARENG JADI ALTERNATIF

Written By Unknown on 28 Juni 2009 | 13.59

PLN memang "sangat" keterlaluan !!! Gimana tidak ? Pemadaman aliran listrik ditempat aku, kemaren, adalah untuk ketiga-kalinya secara berturut-turut. Ya, klo padamnya sehari satu kali, masih sepertinya kita maklumi. Tapi ini, padamnya, sehari dua kali. Pagi sampe siang padam, eh... malam padam lagi..! Sepertinya perusahaan milik negara yang oreintasinya melayani "hajat hidup orang banyak ini, sudah bertindak "semau gue". Tanpa adanya pemberitahuan dan jadwal pemadaman.

Klo ditanya ke CSnya, jawabannya selalu ada kerusakan. Padahal setahu kita, PLN Daerah Kalselteng itu punya beberapa pembangkit listrik. Ada pembangkit listrik tenaga air (PLTA), pembangkit listrik tenaga uap ( PLTU ), pembangkit listrik tenaga disel ( PLTD ), dan pembangkit listrik tenaga batu bara ( PLTB ). Di Banjarmasin sendiri ada 3 (tiga) pembangkit listrik yang dioperasikan yaitu PLTD Barito di Jl. Ir. Pangeran M. Noor, dan 2 (dua) milik swasta dengan tenaga batubara yaitu pembangkit listrik milik group perusahaan Surya Satria dan milik group perusahaan Wijaya yang listriknya di jual ke PLN.

Gara-gara pemadaman berturut-turut tersebut, perkerjaan aku jadi terbengkalai. Akibatnya janji dengan beberapa orang tidak bisa ditepati. Sementara itu kegiatan kerja bakti pembuatan siring dan perbaikan jalan di lingkungan RT -ku terpaksa waktunya ditunda, padahal ada beberapa ibu rumah tangga yang sudah membuatkan konsumsi untuk kerja bakti pada malam harinya. Dengan terpaksa dibagi-bagikan saja makanan untuk konsumsi itu ke tetangga masing-masing.

Karena lampu padam, yach.. tidak ada yang bisa dikerjakan selain berpikir tidur saja. Tapi klo malam Minggu bisa dibikin untuk tidur saja, lalu apa kata dunia ? Lampu padam memang bikin "BETE". Tapi mesti diisi dengan tetap keceriaan dan kegembiraan. Dari pada mikirin yang tidak-tidak, pacar juga tidak punya, apalagi selingkuhan, plus kebetulan di luar juga ada acara nonton bareng motoGP, yach.. tancap gas saja .. menuju kesalah satu acara nonton bareng tepatnya di halaman RRI Banjarmasin.

Ternyata setelah sampai di halaman RRI Banjarmasin, lokasi telah penuh sesak dengan penonton yang datang dari berbagai penjuru kota Banjarmasin. Dan yang berbeda pada malam itu adalah, penonton tidak lagi didominasi kalangan anak muda, tetapi justeru di dominasi penonton dari orang tua dan anak-anak. Ketika aku tanya dengan salah seorang dari mereka, kenapa kemari rombongan bersama anak-anak ? Mereka menjawab; "LAMPU DI RUMAH PAJAH JUA, KADADA NANG DILIHAT ... PAKSA AI KAMI KAMARI MANCARI HIBURAN ... !!! Jar bubuhannya tu ...


Share this article :

4 komentar:

  1. PLN sangat baik hati hahaha...

    BalasHapus
  2. di rumahku jarang, kalau mati sebentar-bentar aja.. maklum satu jaringan sama ****** hehehe..

    BalasHapus
  3. itulah PLN, mereka berkuasa dengan hak miliknya,namun tidak memikirkan bagaimana kecewanya pelanggan setianya, mereka bilang selalu rugi dan rugi....aduuh...aku juga jadi bingung nih...sementara pasokan batubara kita untuk negara lain, lalu bagaimana di negeri kita nantinya jika batubaranya habis:-o =((

    BalasHapus
  4. biar rame membakar kantor PLN bisa jadi alternatif jua pa ae

    BalasHapus

pt. arminareka perdana jakarta



 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. ARMINA KALSEL - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Modified by CaraGampang.Com
Proudly powered by Blogger